SEKJEN KEMENAG RESMIKAN 42 GEDUNG KUA
Setelah sebelumnya di tinjau oleh Sekretaris Dirjen Bimas Islam, Prof. Muhammadiyah Amin, KUA Kecamatan Kalasan secara resmi diresmikan oleh Menteri Agama RI yang diwakili oleh Sekjen Kemenag, Prof. Nur Syam.
Peresmian dipusatkan di KUA Kecamatan Karanganom Klaten. KUA Kalasan merupakan salah satu dari Balai Nikah dan Manasik Haji yang diresmikan bersama 61 Gedung KUA se Jawa tengah dan DIY lainnya.
Dalam sambutannya mewakili Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin, sekjen menyampaikan 3 (tiga) point yang merupakan penting menteri. Ketiga pesan itu ialah :
1. Ucapan terimakasih dan apresiasi atas sinergi kemenag dan kemenkeu, bappenas dan setneg utk mewujudkan cita-cita bersama wujudkan gedung balai nikah dan manasik haji. Dan saat ini sudah benar benar terwujud. Moment ini merupakan sejarah dan peristiwa yang tidak dapat dilupakan (unforgetable). Juga merupakan sesuatu yang special karena ada 61 gedung yang diresmikan oleh menteri. Beliau mengapresiasi semua pihak yang mewujudkan gedung yang baik, kokoh, diyakini tidak ada mark up. Tambahnya, gedung ini dibangun dengan kejujuran dan dengan hati tulus. Ditempat ini akan menjadi bukti keabsahan hubungan insan untuk membangun keluarga yang baik. Harapannya tahun depan semakin meningkat. Semoga berkah.
2. KUA tidak hanya pelayanan administrasi, tetapi juga merupakan pusat pembinaan umat. Maju mundurnya umat beragama tergantung KUA. KUA adalah garda depan/halaman depan kemenag. Kalau KUA baik maka kemenag juga baik dan sebaliknya. KUA merupakan tempat strategis untuk membangun umat. Harus mampu melakukan deteksi dini terhadap masalah keagamaan. Tugas kepala KUA, Penghulu dan Penyuluh harus lebih awal tahu persoalan setempat. Mari gandeng tangan dan bangun relasi dgn MUI dan ormas lainnya.
3. Masih adanya keluhan tentang kurang optimalnya pelayanan, penyelewengan, korupsi dll, oleh karena itu mari kita jaga lima nilai budaya kerja kemenag, yaitu integritas, profesionalitas, inovasi, tanggungjawab dan keteladanan. (ran)